Sejarah Desa Selomartani dimulai dari pertemuan para pendahulu yang menetap di kawasan subur, di mana alam yang kaya memberikan sumber kehidupan bagi masyarakat awal. Nama "Selomartani" diyakini berasal dari gabungan kata yang menggambarkan semangat kehidupan dan kesejahteraan, yang kemudian menjadi fondasi bagi komunitas yang tumbuh bersama.
Di masa lampau, masyarakat Desa Selomartani mengembangkan tradisi lisan dan ritual adat sebagai cara untuk menjaga keharmonisan antara manusia dan alam. Upacara adat dan pertemuan rutin warga menjadi momentum penting dalam menetapkan nilai gotong royong dan kebersamaan, yang diwariskan dari generasi ke generasi.
Warisan sejarah tersebut terus dipelihara melalui kegiatan budaya dan pelestarian lingkungan, sehingga Desa Selomartani tetap dikenal sebagai komunitas yang menghargai nilai tradisional sekaligus terbuka terhadap kemajuan zaman.